· Rangkuman
Penelitian Ilmiah
Analisis Biaya Diferensial Dalam
Pengambilan Keputusan Membeli Atau Membuat Sendiri Mie Pada Usaha Dagang Mie
Yamin Pak Wahyu
Ditengah persaingan usaha yang
semakin ketat, pihak manajemen mendapatkan tantangan berat untuk terus bisa
mempertahankan dan mengembangkan perusahaan ditengah sengitnya persaingan yang
semakin berat. Perusahaan pada umumnya bertujuan untuk meningkatkan laba, agar
mampu mempertahankan kelangsungan hidup serta memperluas usahanya. Analisis
diferensial mengukur berapa besar pendapatan dan biaya diferensial yang terjadi
jika manajemen memilih suatu alternatif. Apabila laba diferensial akibat
alternatif membeli lebih besar dari pada laba diferensial akibat pemilihan alternatif membuat sendiri, maka
manajemen harus mengambil keputusan membeli. Dengan diharapkan laba perusahaan
akan meningkat karena biaya produksi lebih rendah.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
metode analisis deskriptif. Metode ini merupakan suatu metode yang bertujuan
menguraikan, membandingkan, memberikan gambaran perusahaan, dan menerangkan
suatu data kemudian dianalisa sehingga dapat membuat kesimpulan sesuai dengan
informasi dari data yang telah ada.
Hasil dari penelitian analisis yang dilakukan pada usaha dagang
Mie Yamin Pak Wahyu dilihat dari biaya yang dikeluarkan oleh kedua alternatif
menunjukan bahwa jika membuat sendiri Rp 3.672.000 sedangkan biaya jika membeli dari pihak luar
Rp 2.024.000 maka dapat menghemat biaya
sebesar Rp 1.648.000 dan laba
diferensial yang diperoleh Rp 8.536.000 apabila membeli dari pihak supplier. Dalam pengambilan suatu
keputusan sebaiknya perusahaan membeli dari pihak supplier, karena biaya
produksi yang dikeluarkan lebih rendah dari pada membuat sendiri.
·
Korelasi
Hasil Penelitian Ilmiah dengan Etika Bisnis
Banyak factor yang
mempengaruhi dan menetukan kegiatan berbisnis. Sebagai kegiatan social, bisnis
dengan banyak cara terjalin dengan kompleksitas masyarakat modern. Dalam
kegiatan berbisnis, mengejar keuntungan adalah hal yang wajar, asalkan dalam
mencapai keuntungan tersebut tidak merugikan banyak pihak. Jadi dalam mencapai
tujuan dalam kegiatan berbisnis ada batasnya. Kepentingan dan hak-hak orang
lain perlu diperhatikan.
Etika perilaku dalam kegiatan berbisnis
adalah sesuatu yang penting demi kelangsungan hidup bisnis itu sendiri. Bisnis
ynag tidak etis akan merugikan bisnis itu sendiri bahkan terutama jika dilihat
dari perspektif jangka panjang. Bisnis yang baik bukan saja bisnis yang
menguntungkan, tetapi bisnis yang baik adalah bisnis tersebut selain
menguntungkan juga bisnis yang baik secara moral. Perilaku yang baik, juga
dalam konteks bisnis, merupakan perilaku yang sesuai dengan nilai – nilai
moral.
Dalam usaha yang dirintis usaha Mie Ayam
Pak Wahyu etika dalam dunia bisnis
memiliki peran yang sangan penting, yaitu untuk membentuk sebuah perusahan yang
sangat kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi serta mempunyai kemampuan
menciptakan niali yang tentu tinggi, dimana etika ini diperlukan sebagai
landasan yang kokoh untuk mencapai semua itu. Dimana proses ini dumulai dari
perencanaan strategi, organinasi yang baik, system prosedur yang transparan
secara konsisten dan konsekuen.
·
Prinsip Etika
dalam Dunia Bisnis
Dalam usaha yang
dialankan Pak Wahyu agar mencapai keberhasilan dalam usahanya haruslah memilki
prinsip – prinsip etika yang harus ditempuh oleh perusahaan tersebut. Untuk
mencapai tujuan harus dijadiakn pedoman agar memiliki standar baku yang mencegah
timbulkan ketimpangan dalam memandang etika moral sebagai standar kerja. Seorang
ahli mengemukan prinsip – prinsip etika dalam dunia bisnis, Muslich
(1998:31-33) :
1.
Prinsip
Otonomi
Prinsip otonomi adalah sikap dan kemampuan
manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadarannya
tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan. Kebijakan yang diambil
perusahaan harus diarahkan untuk pengembangan visi dan misi perusahaan yang
berorientasi pada kemakmuran dan kesejahteraaan karyawan dan komunitasnya.
2.
Pirnsip
Kejujuran
Kejujuran merupakan nilai yang paling dasar
dalam mendukung keberhasilan perusahaan. Kejujuran harus diarahkan pada semua
pihak, baik internal maupun eksternal perusahaan. Jika prinsip kejujuran ini
dapat dipegang teguh oleh perusahaan makan akan dapat meningkatkan kepercayaan
dari lingkungan perusahaan tersebut.
3.
Prinsip Tidak
Berbuat Jahat
Pirnisp ini ada hubungan erat dengan
prinsip kejujuran. Penerapan prinsip kejujuran yang ketat akan mampu meredam
niat jahat perushaan itu
4.
Prinsip Keadilan
Perusahaan harus bersikap adil kepada
pihak – pihak yang terkait dengan system bisnis. Contohnya dengan upah yang
adil kepada karyawan sesuai dengan kontribusinya, pelayanan yang sama kepada
konsumen, dan lain – lain.
5.
Prinsip
Hormat pada diri sendiri
Perlu menjaga citra baik perusahaan
tersebut melalui prinsip kejujuran , tidak berniat jahat dan prinsip keadilan.
·
Kesimpulan
Jadi etika bisnis dalam usaha yang
dijalankan Pak Wahyu sangat penting untuk diterapkan. Karna berpengaruh dengan
kelangsungan usaha yang dijalankan agar berjalan sesuai dengan tujuan yang
telah ditetapkan, dan untuk membangun perusahaan yang kokoh dalam menghadapi
persaingan binis. Selain itu, prinsip-prinsip etika dalam berbisnis harus
dipegang dan dijalankan agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.
Kejujuran dan tanggung jawab dalam kegiatan bisnis akan mempengaruh keberhasilan
dari usaha yang dijalankan dan mempersiapkan diri dalam menghadapi factor –
factor kecurangan alam berbisnis.
SUMBER :
http://www.academia.edu/23757895/Etika_Profesi_Dalam_Dunia_Bisnis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar